PENASULTAN.CO.ID KOTA SERANG-->> Pemerintah Kota Serang, Melalui Kecamatan Walantaka, kelurahan Teritih, sedang melaksanakan program proyek pembangunan jalan Paving Block di kampung kubang Semar RT03/RW04 tepatnya di kelurahan Teritih kecamatan Walantaka kota serang-Banten, setelah adanya pemberitaan di media ini beberapa hari yang lalu yang berjudul "Ditanya Soal Proyek Jalan Paving Block Di Lingkungan Kubang Semar Tanpa PIP Lurah Teritih Memilih Bungkam Ada Apa?" Baru lah kepala kelurahan Hidayatulloh buka suara
Menurut keterangan lurah Teritih Hidayatulloh dirinya berdalih, waktu di telpon posisinya lagi berada di kamar mandi dan tidak sempat membalas WhatsApp atau pun mengangkat telepon.
" Kemaren waktu bapak telepon itu saya posisi lagi mau mandi dan solat Maghrib, itu kan program proyek pokmas, terkait papan informasi proyek (PIP) itu kata pokmasnya sudah di pasang namun ada yang nyabut, Dalihnya .rabu ,06/09/23.
Hidayatulloh melanjutkan, kalau ketua pokmas nya pak muhyadi, terkait kegiatan untuk panjang volume keseluruhan itu 180 meter, dan Anggarannya 50 juta rupiah, entar saya kirim nomernya pak muhyadi nya imbuhnya.
Untuk mencari informasi yang lebih akurat dan valid media pun mendatangi lokasi proyek pembangunan Paving block kembali, namu sangat di sayangkan ketua pokmas (kelompok masyarakat) muhyadi tidak berada di tempat.
Di hubungi melalui Aplikasi WhatsApp pokmas muhyadi mengatakan "sedang mengikuti pelatihan di hotel Semar serang.
"Punten pak, posisi saya lagi ikut pelatihan BPS Kota Serang (pendataan KUMKM 2023), 3 hari di hotel Le Semar dan Ledian, ucapnya singkat.
Namun saat di pertanyakan terkait mutu kualitas paving blok yang dipasang pada proyek pembangunan jalan tersebut, pokmas muhyadi tidak menjawab.
Dan perlu untuk diketahui proyek pembangunan Paving block di lingkungan Kubang Semar yang di biayai oleh APBD kota serang tahun 2023 dengan jenis kegiatan Program pemberdayaan masyarakat kelurahan, yang di kerjakan oleh pokmas Teritih Mandiri, Dengan Anggaran Rp 51 juta namun dalam pelaksanaan nya diduga di borongkan atau dipihak ketigakan.
Reporter: Sarman/Tisna
COMMENTS